30 Syarat dan Cara Menjadi Agen JNE : Biaya Daftar & Modal Awal

Cara Menjadi Agen JNE  – Saat ini JNE menjadi salah satu perusahaan terbesar di Indonesia yang bergerak dalam bidang pengiriman dan logistik. Biasanya perusahaan ekspedisi JNE digunakan oleh para penjual-penjual online yang akan mengirimkan dagangannya kepada pembeli.

Selain menyediakan jasa pengiriman serta logistik, JNE juga memberikan kesempatan kepada masyarakat Indonesia yang ingin membuka usaha. JNE menyediakan pelayanan pembukaan agen kepada orang-orang yang berminat.

Dengan menjadi agen JNE akan lebih memudahkan para penggunanya dalam pengiriman karena cukup mendatangi agen terdekat saja. Selain itu, pemilik agen tidak perlu mengeluarkan uang banyak untuk menjadi agen, tetapi tetap mendapatkan keuntungan yang cukup besar.

Nah  bagi yang tertarik mendaftar menjadi agen JNE silahkan simak informasi syarat dan cara menjadi agen JNE yang kami rangkum pada artikel viralorchard.com berikut ini. 

Syarat dan Cara Jadi Menjadi Agen JNE

Syarat dan Cara Jadi Menjadi Agen JNE

Syarat Jadi Agen JNE

Sebenarnya cara menjadi agen JNE cukup mudah. Namun sebelum mendaftar anda perlu melengkapi semua persyaratan yang diberikan agar pengajuan pendaftaran agen JNE dapat disetujui. Adapun syaratnya silahkan simak di bawah ini.

1. Syarat Dokumen Administrasi

  1. Membuat surat permohonan menjadi agen atau dengan cara mengisi formulir pendaftaran sales counter registration yang ditunjukkan oleh kantor JNE pusat di Jakarta.
  2. Siapkan fotocopy KTP penanggup jawab agen. Jadi pastikan fotocopy KTP tersebut milik calon perusahaan agen JNE atau rekan bisnis yang bertanggung jawab.
  3. Fotocopy keterangan surat domisili perusahaan. Untuk mendapatkan surat domisili perusahaan maka harus memiliki akte pendirian perusahaan terlebih dahulu dan surat domisili perusahaan serta akte pendirian perusahaan, sama-sama dibutuhkan untuk pendafatran agen JNE.
  4. Pasfoto ukuran 3 x 4 sebanyak 3 lembar. Pastikan latar belakang foto berwarna polos.
  5. Berikan denah lokasi usaha agen JNE nantinya. Untuk menjadi calon agen JNE, maka harus memiliki gudang untuk menyimpan barang yang akan dikirimkan.
  6. Membuat surat pernyataan bahwa tidak sedang menjalin kerjasama dengan pola bisnis yang sama yaitu ekspedisi.
  7. Fotocopy rekening koran tiga bulan terakhir.
  8. Fotocopy pembayaran PBB tahun terakhir.
  9. Memberikan pass foto gambar counter. Silahkan buat pass foto sebagus mungkin, agar kantor pusat JNE dapat mempertimbangkan pengajuan agen.
  10. Telah menyetujui MoU perjanjian kerjasama awal. Berlaku selama masa percobaan anda yaitu kurang lebih 3 bulan.

2. Syarat Lokasi Agen

  1. Gunakanlah lokasi area yang strategis
  2. Gunakanla lokasi yang dapat menampung kendaraan roda empat
  3. Ukuran area lokasi setidaknya berukuran 3 x 4 meter atau memiliki luas ruangan 12 meter persegi
  4. Memiliki timbangan digital yang sekiranya mampu menampung hingga 100kg
  5. Wajib memiliki minimum 1 fixed line telephone
  6. Minimal daya listrik kios 1300 watt

3. Syarat Insfrantuktur Agen

  1. Menyediakan minimal 1 komputer
  2. Menyediakan minimal 1 Printer Dot Matrik ataupun Laser Jet
  3. Telah terpasang dengan jaringan internet
  4. Tersedia pendingin ruangan berupa AC
  5. Segala bentuk pembayaran listrik dan internet ditanggung oleh agen
  6. Menyediakan keranjang untuk menyortir barang yang terbuat dari plastik dengan ukuran kurang lebih 68 x 48 x 40 cm sebanyak 5 buah
  7. Menyediakan alat tulis serta alat meja kantor

4. Syarat Sumber Daya Manusia

  1. Memiliki karyawan Pria/Wanita usia minimal 18 tahun
  2. Sebaiknya memiliki minimal 2 orang karyawan dengan lulusan jenjang sekolah minimal SMA
  3. Mampu mengoperasikan Komputer dan MS Office
  4. Berpenampilan menarik, energik, ceria dan memiliki kemampuan komunikasi yang baik
  5. Para karyawan wajib menggunakan seragam serta ID Card JNE saat bertugas
  6. Pastikan karyawan dapat melakukan penjemputan paket dari pelanggan atau pick-up barang. Selain itu karyawan harus memiliki SIM C untuk mengoperasikan kendaraan roda dua dan SIM A untuk kendaraan roda empat
  7. Memiliki SIM C untuk petugas yang mengoperasikan kendaraan roda 2 (dua) dan minimal SIM A untuk kendaraan roda 4 (empat)

Selain persyaratan di atas masih ada beberapa syarat lainnya yang bisa kalian simak pada halaman resmi www.jne.co.id/id/solusi-bisnis/kemitraan/keagenan. Nah setelah mengetahui semua syarat yang dibutuhkan, selanjutnya mari kita membahas mengenai cara menjadi agen JNE. 

Cara Menjadi Agen JNE

Setelah semau persyaratan yang dibutuhkan telah terkumpul, silahkan lakukan pendaftaran agen JNE dengan cara mendatangi kantor cabang JNE di kota anda. Silahkan beritahu customer service serta serahkan semua persyaratan administrasi. Kemudian anda harus mengisi formulir pendaftaran Sales Counter Registration Form (SCRF)

Langkah berikutnya, maka pihak JNE akan mensurvey serta melakukan pemeriksaan terhadap lokasi serta persyaratan lainya. Setelah proses pendaftaran agen berhasil dilakukan, maka anda diminta untuk memberikan uang jaminan (deposit).

Menurut informasi yang kami dapatkan, minimal uang jaminan deposit untuk menjadi agen JNE adalah sebesar Rp. 5 Juta Rupiah. Namun bisa saja berbeda. Untuk lebih jelasnya silahkan datang langsung ke kantor cabang JNE terdekat.

Untuk saat ini cara menjadi agen JNE hanya bisa dilakukan di kantor cabang. JNE tidak menyediakan formulir pendaftaran agen secara online, jadi mau tidak mau anda harus datang ke kantor cabang terdekat dengan membawa semua persyaratan di atas.

Biaya dan Modal Awal Jadi Agen JNE

Syarat Jadi Agen JNE

Meskipun cukup membayar uang jaminan (Deposit) minimal 5 Juta Rupiah, namun modal awal untuk menjadi agen JNE jauh lebih besar. Sebab anda harus membeli semua kebutuhan sendiri, sepert komputer, meja, printer, dll.

Namun untuk perlengkapan sales seperti Neon Box, Fascia Sign, Backdrop Logo, seragam karyawan, Poster, dll akan disediakan oleh Cabang Utama/Cabang JNE tempat pendaftaran. Sayangnya perlengkapan sales tidaklah gratis.

Untuk mengetahui berapa total biaya serta modal awal menjadi agen JNE kami akan memberikan rinciannya sebagai berikut.

  1. Biaya perlengkapan sales kurang lebih Rp. 5 Juta
  2. Memberikan uang jaminan (deposit) minimal Rp. 5 Juta
  3. Jika tidak memiliki tempat usaha maka harus menyewa ruko atau bangunan sekitar Rp. 5 Juta pertahun
  4. Komputer satu set untuk server (Processor Core i3, Ram 4GB, HDD 500 GB, Windows 7 (64-Bit) berlisensi asli Microsoft) senilai kurang lebih Rp. 5 Juta
  5. Komputer satu set untuk Client (Processor Core 2 Duo, Ram 2GB, HDD 320 GB, Windows 7 (64-Bit) berlisensi asli Microsoft) senilai kurang lebih Rp. 3 Juta.
  6. Printer Laser Jet harga sekitar Rp. 1.5 Juta
  7. Timbangan meja digital dengan kapasitas 30 kg dan timbangan gantung harga sekitar Rp. 1 Juta
  8. ATM dan kerajang sortir plastik minimal 2 buah dengan biaya sekitar Rp. 100 Ribu
  9. Meja komputer dan tempat duduk kurang lebih sekitar Rp. 1 Juta

Apabila kita total maka minimal kita harus mengeluarkan modal sekitar Rp. 27.6 Juta. Itupun belum termasuk gaji karyawan dan biaya sewa ruko atau gedung yang bisa saja jauh lebih mahal. Paling tidak kita harus menyiapkan modal awal minimal sebesar Rp. 30 Juta Rupiah.

Target Penjualan

Pihak JNE akan memberikan masa percobaan selama 3 bulan sejak anda berhasil menjadi agen JNE. Selama masa percobaan harus berhasil memenuhi target penjualan. Dimana targetnya dibagi menjadi Grade A sampai Grade E dengan rincian sebagai berikut.

  1. KCU Grade A : Rp. 50.000.000
  2. KCU Grade B : Rp. 10.000.000
  3. KCU Grade C : Rp. 10.000.000
  4. KCU Grade D : Rp. 2.000.000
  5. KCU Grade E : Rp. 2.000.000

Selama masa percobaan agen JNE harus menjalankan Standar Operating Procedure (SOP) dengan baik dan benar. Jka pada bulan keempat hingga satu tahun lamannya tidak mencapai target, maka pihak JNE akan meninjau kembali mengenai kerjasama dengan agen.

Kesimpulan

Asalkan memiliki modal yang cukup, menurut kami menjadi agen JNE merupakan peluang bisnis yang sangat bagus. Sebab pengguna ekpedisi JNE sangatlah banyak sehingga memungkinkan kita mendapatkan keuntungan yang besar dari komisis hasil penjualan.

Jika masih ada pertanyaan mengenai syarat dan cara menjadi agen JNE silahkan menghubungi Contact center JNE di nomor (62 21) 5086 8880 atau melalui email customercare@jne.co.id. Selain itu kalian juga bisa melihat halaman FAQ di bawah ini. 

Apa Itu Agen JNE?

Agan JNE merupakan mitra resmi JNE yang telah memenuhi syarat untuk membuka kantor cabang agen JNE di suatu daerah atau lokasi.

Apa Keuntungan Menjadi Agen JNE?

Keuntungan menjadi agen JNE adalah mendapatkan komisi dari setoran hasil penjualan. Besaran komisi tergantung dari kebijakan JNE.

Apakah Daftar Agen JNE Harus Bayar?

Yah, anda harus menyetorkan uang jaminan (Deposit)

Berapa Biaya Menjadi Agen JNE?

Biaya menjadi agen JNE adalah minimal Rp. 5 Juta Rupiah untuk membayar uang jaminan (deposit). Selain itu ada biaya perlengkapan sales dan biaya lainnya yang bisa mencapai puluhan juta rupiah.

Berapa Omset Agen JNE?

Besaran omset tergantung dari jumlah penjualan. Jika semakin banyak orang yang mengirimkan paket maka omsetnya semakin besar.

Apakah Ada Target Penjualan?

JNE menerapkan target penjualan selama masa percobaan 3 bulan sejak awal beroperasi dengan target minimal Rp. 2 Juta untuk KCU Grade D dan Grade E. Sedangkan untuk KCU Grade A mencapai Rp. 50 Juta. Kemudian untuk Grade B dan C sebesar Rp. 10 Juta.

Bagaimana Jika Tidak Memenuhi Target Penjualan?

Pihak JNE akan meninjau kembali kerjasama dengan agen

Dapat kita simpulkan bahwa cara menjadi agen JNE cukup mudah. Yang paling penting anda harus menyiapkan sarana prasarana serta modal yang cukup untuk memenuhi semua persyaratan yang ditetapkan pihak JNE.

Modal yang dibutuhkan memang tidak sedikit. Bagi yang hanya memiliki modal sekitar Rp. 10 Juta kami sarankan untuk beralih menjadi agen JET Express atau menjadi Mitra Bukalapak yang modalnya jauh lebih kecil. Nah sekian informasi viralorchard.com kali ini, semoga bermanfaat dan bisa menjadi referensi.

Tinggalkan komentar