Sudah banyak korban skimming ATM yang kehilangan dana hingga ratusan juta rupiah. Tentu anda tidak ingin mengalami hal yang sama. Oleh karena itulah kami akan memberikan informasi mengenai cara menghindari skimming ATM.
Sebenarnya cara terhindar dari skimming ATM cukup mudah. Kuncinya adalah kehati-hatian saat bertransaksi di ATM. Jika tidak hati-hati maka bisa mengakibatkan pembobolan rekening.
Pelaku skimming ATM tidak akan ragu menguras semua saldo korbannya. Jangan harap uang yang hilang bisa kembali karena masalah ini sepenuhnya kesalahan nasabah yang tidak hati-hati saat bertransaksi.
Index Artikel
Pengertian Skimming ATM
Bagi yang belum tahu, Skimming ATM adalah modus tindak kejahatan perbankan yang menggunakan metode membaca data magnetik pada kartu ATM. Hal ini bisa dilakukan karena pelaku menggunakan alat pembaca kartu yang disebut skimmer.
Alat skimmer memiliki bentuk menyerupai mulut slot kartu ATM sehingga sulit dibedakan oleh orang awam. Selain alat skimmer, biasanya pelaku juga memasang kamera tersembunyi untuk merekam saat memasukan nomor PIN.
Cara Kerja Skimming ATM
Ketika kartu dimasukan ke ATM melalui skimmer maka dalam sekejap alat tersebut akan langsung merekam dan membaca data magnetik pada kartu ATM. Kemudian kamera tersembunyi yang dipasang pelaku akan merekam saat memasukan PIN ATM.
Dengan data yang didapatkan, pelaku akan menduplikat kartu ATM yang kemudian digunakan untuk membobol rekening. Pelaku skimming bebas mengakses kartu karena sudah mengetahui nomor PIN yang sebelumnya direkam melalui kamera tersembunyi.
Cara Menghindari Skimming ATM
Bisa dikatakan cara skimming ATM cukup mudah karena hanya perlu alat skimmer dan kamera tersembunyi. Sebagai nasabah perbankan kita hanya bisa berhati-hati agar tidak menjadi korban tindak kejahatan perbankan tersebut.
Apabila tidak hati-hati saat bertransaksi di ATM maka anda bisa menjadi korban skimming ATM. Agar terhindar dari hal tersebut, silahkan simak informasi cara menghindari Skimming ATM yang kami sampaikan pada artikel viralorchard.com berikut ini.
1. Cari Lokasi ATM Yang Aman
Biasanya kasus skimming terjadi pada mesin ATM yang berada di lokasi sepi dan jauh dari keramaian. Oleh karena itulah cara paling ampuh menghindari skimming ATM adalah melakukan transaksi di lokasi ATM yang aman.
Carilah mesin ATM yang berada di pusat keramaian, seperti di Bank, Minimarket ataupun tempat keramaian lainnya. Jika terpaksa bertransaksi di lokasi yang sepi maka lihat baik-baik kondisi mesin ATM dan pastikan CCTV berfungsi dengan baik.
Jangan lupa untuk mengecek apakah ada yang aneh atau tidak. Apabila ada kejanggalan pada mesin ATM maka lebih baik mencari lokasi lainnya yang berada di tempat keramaian agar bisa bertransaksi secara aman.
2. Selalu Rahasiakan Nomor PIN
Salah satu modus skimming adalah membuat kartu ATM tertelan. Setelah itu ada orang yang berpura-pura memberikan bantuan dan menanyakan PIN ATM. Apabila mengalami hal ini maka jangan sampai memberitahukan nomor PIN ke siapapun.
Nomor PIN ATM bersifat rahasia dan tidak boleh diberitahukan ke siapapun, termasuk pihak yang mengatasnamakan Bank. Bagi yang mengalami masalah ATM tertelan maka lebih baik langsung melakukan pemblokiran.
Pemblokiran bisa dilakukan via telepon ke nomor customer service yang tertera pada mesin ATM. Namun pastikan nomor yang dihubungi merupakan nomor resmi dari bank yang bersangkutan. Sebagai contoh silahkan simak di bawah ini.
- BCA: 1500888
- BRI: 1500017
- BNI: 1500046
- Mandiri: 14000
- BTN: 1500286
- Bank Jateng: 14066
Semua bank besar di Indonesia tidak menggunakan nomor handphone sebagai nomor call center. Jadi apabila yang tertera pada mesin ATM merupakan nomor handphone maka kami jamin 100% merupakan modus skimming ATM.
3. Mengaktifkan Fitur SMS Notifikasi
Hampir semua bank besar menyediakan fitur SMS Notifikasi yang bisa digunakan untuk memantau transaksi yang terjadi pada rekening. Dengan adanya fitur ini maka kita bisa segera mengetahui apabila terjadi transaksi mencurigakan.
Jika tiba-tiba ada perubahan saldo atau mutasi rekening maka bisa langsung melakukan pemblokiran kartu ATM. Lalu bagaimana cara mengaktifkan fitur tersebut? Untuk mengaktifkannya, silahkan hubungi Call Center bank terkait.
4. Menggunakan Kartu ATM Berchip
Bank Indonesia sudah menetapkan peraturan bahwa semua nasabah perbankan harus mengganti kartu ATM yang lama dengan kartu ATM berchip. Penggantian ini dimaksudkan untuk mengurangi tindak kejahatan perbankan, termasuk skimming ATM.
Kelebihan kartu ATM Berchip adalah sulit untuk diduplikat sehinga jauh lebih aman dan bisa terhindar dari skimming ATM. Penggantian kartu bisa dilakukan di kantor cabang terdekat dengan membawa kartu identitas, buku tabungan, dan kartu ATM yang lama.
5. Menutup Tombol Pinpad
Saat bertransaksi di mesin ATM kami sarankan untuk menutup pinpad dengan tangan saat memasukan PIN ATM. Hal ini bertujuan agar terhindar dari kamera tersembunyi yang biasanya sengaja dipasang untuk merekam nomor PIN.
Dengan menjaga kerahasiaan nomor PIN maka anda bisa terhindar dari skimming ATM. Selain itu, jangan lupa untuk mengecek kondisi mesin ATM. Apabila menjumpai alat mencurigakan lebih baik mencari lokasi ATM lainnya.
Kesimpulan
Setelah mengetahui cara mengindari skimming ATM, lalu bagaimanakan cara mengatasinya? Bagi anda yang menjadi korban skimming ATM maka harus datang ke bank yang bersangkutan untuk meminta solusi yang tepat.
Kami tidak menjamin dana yang hilang bisa kembali. Sebab biasanya pihak bank tidak akan bertanggung jawab akan kejadian tersebut. Namun tidak ada salahnya mencoba, siapa tahu uang yang hilang bisa kembali.
Cukup sekian informasi mengenai cara menghindari skimming ATM yang bisa anda coba agar bisa bertransaksi secara aman di mesin ATM BRI, BNI, BCA, Mandiri dan berbagai bank lainnya di seluruh Indonesia. Simak pula artikel sebelumnya mengenai denda telat bayar Shopee Pinjam dan beragam artikel lainnya.