Bank Mandiri membatasi maksimal transfer yang bisa dilakukan nasabah setiap harinya melalui ATM ataupun aplikasi Mandiri Online. Khusus untuk transfer via ATM, batas maksimal transfer tergantung dari jenis kartu debit yang dimiliki nasabah. Sebab setiap kartu debit memiliki limit transfer yang berbeda-beda.
Ada beragam jenis karu debit yang disediakan Bank Mandiri. Nasabah bisa memilihnya sesuai dengan kebutuhan. Apabila transaksi yang dilakukan setiap harinya tergolong tinggi maka lebih baik memilih kartu debit Platinum yang memiliki batas maksimal transfer lebih besar dibanding kartu debit lainnya.
Nasabah Bank Mandiri bisa transfer uang ke sesama rekening Mandiri atau ke rekening Bank lain seperti BRI, BCA, BNI, CIMB Niaga, Bank Mega, dll. Namun limit maksimal transfer ke bank lain berbeda dan akan dikenakan biaya setiap melakukan transaksi.
Sebelum melakukan transaksi via ATM ataupun Mandiri Online kami sarankan untuk terlebih dahulu mengetahui batas maksimal transfer Mandiri. Nah bagi yang ingin mengetahuinya, silahkan simak informasi yang dirangkum redaksi viralorchard.com berikut ini.
Batas Maksimal Transfer Mandiri
Index Artikel
Biaya Transfer Mandiri
Setiap transaksi antar bank akan dikenakan biaya. Begitu pula dengan transfer uang dari rekening Mandiri ke rekening bank lain. Biaya tersebut tergantung dari tujuan transfer dan lokasi dimana nasabah melakukan transaksi. Sedangkan untuk transfer ke sesama rekening Mandiri tidak akan dikenakan biaya alias gratis.
Kemudian untuk transfer ke bank-bank pelat merah yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) seperti Bank BRI, BNI, dan BTN maka akan dikenakan biaya Rp. 4.000 per transaksi. Lalu untuk bank seperti BCA, CIMB Niaga, Maybank, dll akan dikenakan biaya Rp. 6.500 per transaksi.
Batas Transfer ATM Mandiri
Banyak nasabah Bank Mandiri yang lebih memilih transfer uang di mesin ATM Mandiri. Alasannya adalah karena lebih mudah dan lebih cepat. Sebenarnya transfer lewat M-Banking lebih mudah, karena bisa dilakukan dimanapun dan kapanpun. Namun bagi yang belum mengaktifkan m-banking maka mau tidak mau harus transfer lewat ATM.
Yah, transfer lewat ATM memang mudah. Sebagai referensi kalian bisa menyimak caranya pada artikel berikut “Cara Transfer Mandiri ke BRI” dan “Cara Transfer Mandiri ke BCA“. Bagi yang sudah terbiasa transfer pasti tidak akan mengalami kesulitan. Namun terlepas dari itu, anda harus mengetahui batas maksimal transfer yang bisa dilakukan setiap harinya.
Batas maksimal transfer lewat ATM Mandiri tergantung dari jenis kartu debit atau kartu ATM yang dimiliki nasabah. Nah untuk mengetahui limitnya, silahkan simak di bawah ini.
Jenis Kartu Debit | Transfer Antar Mandiri | Transfer Ke Bank Lain |
Kartu Debit Silver Visa | Rp. 50.000.000 | Rp. 10.000.000 |
Kartu Debit Gold Visa | Rp. 50.000.000 | Rp. 10.000.000 |
Kartu Debit Gold Bisnis Visa | Rp. 100.000.000 | Rp. 25.000.000 |
Kartu Debit Prioritas | Sesuai Saldo | Rp. 50.000.000 |
Kartu Debit Platinum Visa | Rp. 100.000.000 | Rp. 25.000.000 |
Kartu Debit Silver GPN | Rp. 25.000.000 | Rp. 5.000.000 |
Kartu Debit Gold GPN | Rp. 50.000.000 | Rp. 10.000.000 |
Kartu Debit Platinum GPN | Rp. 100.000.000 | Rp. 25.000.000 |
Kartu Debit Kartu Mitra Usaha GPN | Rp. 25.000.000 | Rp. 5.000.000 |
Pada tabel di atas disebutkan bahwa tersedia dua jenis kartu debit Mandiri. Yang pertama adalah kartu debit berlogo Visa dan yang kedua berlogo GPN. Keduanya terbagi lagi menjadi kartu debit Silver, Gold, dan Platinum. Selain itu, tersedia pula kartu debit yang dikhususkan untuk nasabah Prioritas.
Keistimewaan yang didapatkan nasabah Prioritasa adalah mendapatkan kartu ATM yang bisa digunakan untuk transfer sesuai dengan jumlah saldo. Namun keistimewaan tersebut hanya berlaku untuk transfer ke sesama rekening Mandiri. Sedangkan untuk transfer antar bank hanya bisa maksimal Rp. 50 Juta per hari.
Bank Mandiri akan melakukan reset limit transfer pada hari berikutnya. Jadi apabila sudah mencapai batas maksimal transfer di atas maka harus menunggu hari berikutnya agar bisa kembali melakukan transaksi di ATM.
Apabila ingin limit transfer lebih besar maka kami sarankan untuk mengaktifkan Mandiri Online yang merupakan layanan mobile banking Bank Mandiri. Cara mengaktifkan layanan tersebut cukup mudah, dan untuk mengetahuinya silahkan simak pada artikel berikut “Cara Daftar Mandiri Online“.
Maksimal Transfer Mandiri Online
Ada banyak sekali keuntungan transfer lewat Mandiri Online. Yang pertama adalah mendapatkan limit transfer lebih besar. Kemudian yang kedua, nasabah bisa transfer lewat hp menggunakan aplikasi Mandiri Online sehingga lebih mudah dan lebih cepat.
Apapun kartu debit yang anda miliki, batas maksimal transfer lewat Mandiri Online tetap sama. Namun ada perbedaan saat melakukan transfer ke rekening Bank lain, karena untuk satu kali transaksi hanya bisa maksimal Rp. 50 Juta. Sedangkan untuk transaksi maksimal per hari mencapai Rp. 200 Juta.
Untuk lebih jelasnya silahkan simak tabel di bawah ini.
Transfer ke rekening mandiri | Rp. 200.000.000 per hari (Rp. 200 Juta/transaksi) |
Transfer online | Rp. 200.000.000 per hari (Rp. 50 Juta/transaksi) |
Transfer SKN | Rp. 100.000.000 per hari (Rp. 50 Juta/transaksi) |
Kesimpulan
Selain transfer lewat ATM dan Mandiri Online, nasabah juga bisa transfer uang lewat kantor cabang Mandiri terdekat dengan membawa Kartu Identitas (KTP), Buku Tabungan, dan Kartu Debit. Transfer lewat cabang Mandiri bisa menjadi solusi apabila ingin transfer dalam jumlah lebih besar atau melebihi limit maksimal yang kami sampaikan di atas.
Nah apabila masih ada pertanyaan mengenai maksimal transfer Mandiri silahkan kunjungi halaman bankmandiri.co.id/en/debit-biaya-limit atau hubungi Mandiri Call di nomor 14000. Cukup sekian informasi viralorchard.com pada kesempatan kali ini, simak pula artikel sebelumnya mengenai Jenis Kartu ATM BRI dan beragam artikel menarik lainnya.